Shalat Jum’at Tak Dapat Apa-Apa

Pada saat khatib sudah naik mimbar dan menyampaikan khutbahnya, hendaknya orang-orang yang mengikuti ibadah shalat Jum’at mendengarkan dan memerhatikan isi khutbah yang disampaikan oleh khatib. Pada saat seperti ini, jangan sekali-kali seseorang berbicara kepada jamaah yang lain, meskipun hanya dilakukan dengan cara berbisik. Bahkan, apabila ada orang lain yang berbicara, kita dilarang untuk mengingatkannya, meskipun hanya dengan satu kata, “Diam.”

Rasulullah Saw. bersabda:

مَنْ تَكَلَّمَ يَوْمَ الْجُمْعَةِ وَ اْلإِمَامُ يَخْطُبُ فَهُوَ كَالْحِمَارِ يَحْمِلُ أَسْفَارًا, وَ الَّذِيْ يَقُوْلُ لَهُ أَنْصِتْ لاَ جُمْعَةَ لَهُ

“Barangsiapa yang berbicara pada hari Jum’at pada waktu imam berkhutbah, maka ia seperti keledai yang mengusung kitab. Dan orang yang mengingatkan orang tersebut dengan kata ‘diam’ maka tidak sempurnalah Jum’atnya.” (HR Ahmad)

Orang yang berbicara ketika khatib Jum’at telah naik mimbar, dalam hadits tersebut diumpamakan seperti keledai yang mengusung kitab. Maksudnya adalah tidak mendapatkan manfaat dari apa yang dilakukannya.

Dalam hal ini, tidak ada perkara lain yang disyariatkan ketika khatib naik ke mimbar kecuali mendengarkan khutbah dengan baik. Pada saat yang seperti ini diusahakan jangan sampai malah tidur sambil duduk. Apabila terasa mengantuk disunnahkan untuk berpindah tempat duduk agar rasa kantuknya hilang, sebagaimana Rasulullah Saw. bersabda:

“Jika salah seorang dari kalian merasa ngantuk di masjid hari Jum’at, hendaklah ia berpindah dari tempat duduknya ke tempat lain.” (HR. Abu Dawud)

Oleh karena itu, jangan sampai kita melakukan shalat Jum’at, tetapi tidak dapat apa-apa karena kita malah mengobrol dengan teman atau jamaah lain saat khatib berkhutbah.[]

33 Komentar

Filed under Ibadah

33 responses to “Shalat Jum’at Tak Dapat Apa-Apa

  1. benar sekali pak ustadz,, kadang banyak tidak memahami ttg ini,, meskipun tidak berbicara saat khotib sedang naik mimbar, namun kebanyakan malah ikut menasehati ketika banyak anak-anak sedang ribut sendirian.
    Padahal sebelum khotib naik mimbar, bilal sudah mengingatkan “Ansitu, wasma’u wa’atihi’u la’allakum turhamun”.
    Namun ada yang lebih parah mungkin ya pak ustadz, datang ke masjidnya ketika hutbah hampir selesai.. 😀

  2. subhanalloh….
    terimakasih pak ustad…sudah mengingatkan kembali……

  3. TFS pak. Thanks For Sharing 🙂

  4. Tips yg terakhir dari Nabi SAW itu yg bikin khotib repot Cak. Kalo mayoritas jama’ah pada ngantuk trus pada pindah2. Khotib jd gak konsen khutbahnya. Akhirnya pada milih tetap di tempat sambil manggut2… hehehe

    • hehehe…. repot ya, Mas, kalau jamaah pada ngantuk semua, lalu pindah-pindah tempat, barangkali itulah kenapa sebelum berangkat shalat Jum’at kita hendaknya mandi dulu yang bersih, pakai pakaian yang bersih, dan berminyak wangi, harapan supaya tidak mengantuk. Thaks, Bro, wah… senang aku dikunjungi sahabat yg sudah lama ga ketemu ini….

  5. fi

    Wah, saya belum pernah sholat jumat..
    Ga pnya saudara laki2 jadi ga bisa mengingatkan..

    Terima kasih pak, saya dah like fanpagenya pak ustadz…

  6. Ami

    Ibadah shalat Jumat jangan disiasiakan ya…

  7. masih banyak yng tak menyadari ya bahwa juamatannya itu cuma sebagi penggugur kewajiban saja.

    Jumat mubaroq

  8. Johar Manik

    Nice…terimakasih telah diingatkan…cuma, Ane kurang setuju dengan kebiasaan ditempat Ane, sebelum adzan ada protokoler yang mengumumkan ini itu, dari posisi keuangan masjid sampai pengumuman yang menurut Ane malah menganggu… .

    • Terima kasih banyak ya, Mas Johar Manik, semoga bermanfaat bagi kita bersama. Mengenai pengumuman, semoga dapat dicari cara yang lebih bagus lagi.

      • Johar Manik

        Semasa di kampungpun Ane tidak melihat kebiasaan seperti ini, baru setelah merantau pengumuman protokoler sebelum khatib naik mimbar menjadi pemandangan biasa, Ane belum tahu bagaimana posisinya di dalam kegiatan Sholat Jum’at… .

      • Iya, Mas, barangakali lain daerah lain pula caranya. Karena hal itu dilakukan di luar shalat Jum’at (biasanya dilakukan sebelum adzan), insya Allah tidak merusak shalat Jum’at sebagaimana yang telah disyariatkan.

  9. Lagi keliling kampung…tiba2 tertegun ada rumah yang lain mas Akhmad rupanya.
    Ijin berjama’ah… p’ustadz dan tukeran kartu nama
    Soal Jum’atan, setuju pool tauziahnya…kena nih… 😀

    salam silaturahim
    blognoerhikmat

  10. Abed Saragih

    cuma mengabarkan bahwa saya udah pindah ke rumah baru mas bro… 🙂

    Sekalian link saya diganti ya menjadi disave,,link mas bro juga udah saya pasang 🙂

    Ditunggu kunjungan dan komentarnya 🙂

  11. Saya perhatikan masih banyak orang yang datang Jum’atan justru ketika iqomah sudah dikumandangkan.

  12. Masih banyak orang yang belum paham tentang shalat Jum’at ya, Pak 😦

  13. Sayyidah 'Ali

    sering dengar cerita orang tidur ketika khutbah.. setidaknya jadi pelajaran buat kita; bahwa ketika hari jumat, kita harus bersiap- siap untuk shalat jumat, misalnya dengan mengurangi aktefitas yang membuat kita kelelahan atau tidur sebentar sebelum kita berangkat shalat jumat..
    terimakasih pak, setidaknya ini peringatan bagi saya sebagai isteri yang harus membantu suami untuk menyiapkan diri untuk shalat jumat.

  14. dusty wasikh

    Sangat bermanfaat, jazakallahu khairan katsira

Tinggalkan Balasan ke Akhmad Muhaimin Azzet Batalkan balasan