Pendidikan Karakter

pendidikan-karakter-pesantren-foto-akhmad-muhaimin-azzetPendidikan tidak hanya mendidik para peserta didiknya untuk menjadi manusia yang cerdas, tetapi juga membangun kepribadiannya agar berakhlak mulia. Saat ini, pendidikan di Indonesia dinilai oleh banyak kalangan tidak bermasalah dengan peran pendidikan dalam mencerdaskan para peserta didiknya, namun dinilai kurang berhasil dalam membangun kepribadian peserta didiknya agar berakhlak mulia. Oleh karena itu, pendidikan karakter dipandang sebagai kebutuhan yang mendesak.

Pendidikan karakter sudah tentu penting untuk semua tingkat pendidikan, yakni dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Secara umum, pendidikan karakter sesungguhnya dibutuhkan semenjak anak berusia dini. Apabila karakter seseorang sudah terbentuk sejak usia dini, maka ketika dewasa tidak akan mudah berubah meski godaan atau rayuan datang begitu menggiurkan.

Dengan adanya pendidikan karakter semenjak usia dini, diharapkan persoalan mendasar dalam dunia pendidikan yang akhir-akhir ini sering menjadi keprihatinan bersama dapat diatasi. Sungguh, pendidikan di Indonesia sangat diharapkan dapat mencetak alumni pendidikan yang unggul, yakni para anak bangsa yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, mempunyai keahlian di bidangnya, dan berkarakter.

Pengertian Karakter

Sebelum membahas persoalan ini lebih jauh, perlu kiranya untuk memahami tentang istilah “karakter” itu sendiri.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, karakter adalah sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang membedakan seseorang dari yang lain; karakter juga bisa dipahami sebagai tabiat atau watak. Dengan demikian, orang yang berkarakter adalah orang yang memiliki karakter, mempunyai kepribadian, atau berwatak.

Senanda dengan pengertian kamus di atas, Suyanto, dalam waskitamandiribk.wordpress.com, menuliskan bahwa karakter adalah cara berpikir dan berperilaku yang menjadi ciri khas tiap individu untuk hidup dan bekerja sama, baik dalam lingkup keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara. Individu yang berkarakter baik adalah individu yang bisa membuat keputusan dan mempertanggungjawabkan setiap akibat dari keputusan yang ia buat.

Berkaitan dengan pendidikan karakter ini, ada yang berpendapat bahwa sesungguhnya pendidikan karakter bertujuan membentuk setiap pribadi menjadi insan yang mempunyai nilai-nilai yang utama. Insan yang mempunyai nilai-nilai yang utama ini terutama dinilai dari perilakunya dalam kehidupan sehari-hari, bukan pada pemahamannya. Sehingga, hal yang paling penting dalam pendidikan karakter ini adalah menekankan anak didik untuk mempunyai karakter yang baik dan diwujudkan dalam perilaku keseharian.

Pemahaman Juga Penting

Menanggapi pendapat tersebut, saya tidak sepenuhnya sepakat. Memang benar bahwa hal yang paling penting dalam pendidikan karakter adalah perilaku dari anak didik yang mencerminkan dari kepribadiannya yang mempunyai nilai-nilai yang utama.

Namun, jika dikatakan bahwa pemahaman bukan hal yang penting, inilah yang perlu untuk diluruskan. Sebab, bagaimanapun baiknya perilaku seseorang bila tidak berangkat dari pemahaman yang baik maka perilaku tersebut tidak mempunyai dasar yang kuat.

Sebaliknya, justru dari pemahaman yang baik maka seseorang akan terdorong untuk mempunyai perilaku yang baik pula.

Semoga pendidikan karakter terbangun dengan baik di negeri tercinta ini.

Salam Pendidikan Indonesia,
Akhmad Muhaimin Azzet

4 Komentar

Filed under Pendidikan

4 responses to “Pendidikan Karakter

  1. semoga para guru makin semangat pak mengajar anak”nya pendidikan tauhid yang kuat, insyaAllah dengan Tauhid yang kuat, aka tercipta generasi yang baik insyaAllah, terima kasih pak atas ilmunya…

  2. tetap semangat para ibu dan bapak guru

    Budy | Travelling Addict
    Blogger abal-abal
    http://www.travellingaddict.com

Tinggalkan Komentar

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s