Tag Archives: shalat fardhu

Hukum Shalat

Secara garis besar, ada dua hukum shalat di dalam syariat Islam, yakni shalat yang hukumnya fardhu dan shalat yang hukumnya sunnah. Berikut adalah rincian dari dua hukum tersebut:

 

1. Shalat yang Hukumnya Fardhu

Ibadah shalat ini dihukumi sebagai fardhu karena wajib dilakukan kaum Muslim yang telah memenuhi syarat untuk shalat. Shalat fardhu ini dibagi menjadi dua macam, yakni shalat yang hukumnya fardhu ‘ain dan shalat yang hukumnya fardhu kifayah. Baca lebih lanjut

21 Komentar

Filed under Ibadah

Pedoman Praktis Shalat Wajib dan Sunnah

Judul Buku: Pedoman Praktis Shalat Wajib dan Sunnah | Penulis: Akhmad Muhaimin Azzet | Penerbit: Javalitera, Yogyakarta | Tebal: 184 hlm. | Harga: Rp.28.000,- | ISBN: 978-602-98176-0-7

Sesungguhnya Allah Swt. tidak semata-mata memerintahkan shalat kecuali untuk kebaikan umatnya. Bahkan, shalat menjadi pelipur lara dan penghubung diri dengan Sang Pencipta. Shalat mengajarkan kepada kita hal-hal esensial bagi sebuah kehidupan yang dinamis. Shalat dengan urgensitasnya sangat vital dan penting bagi dinamika kehidupan umat Islam. Baca lebih lanjut

21 Komentar

Filed under Info Buku

Mendukung Program SBY, Mendapatkan Pahala Besar

Santri TPA Al-Muhtadin sedang belajar shalat (foto: am.azzet)

Bagi umat Islam, mendukung program SBY (Shalat Berjamaah Yuk), tentu mendapatkan pahala yang besar. Dibanding dengan shalat yang dikerjakan secara sendiri, orang yang mengerjakan shalat berjamaah lebih utama dua puluh tujuh derajat. Mengenai hal ini, Ibnu Umar meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw. bersabda:

“Shalat berjamaah lebih utama dua puluh tujuh derajat dibandingkan shalat sendirian.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Tidak hanya itu saja, setiap langkah orang yang berangkat ke masjid untuk shalat berjamaah dicatat sebagai satu pahala. Hal ini disampaikan oleh Rasulullah Saw. ketika mendengar banyak sahabat dari Bani Salamah yang ingin berpindah ke dekat masjid agar mendapatkan kebaikan dari shalat berjamaah. Mendengar kabar tersebut, Rasulullah  bertanya kepada mereka, “Benarkah kalian ingin pindah rumah mendekati masjid?” Baca lebih lanjut

18 Komentar

Filed under Shalat

Menemukan Solusi dengan Shalat

Allah Swt. berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.” (QS Al-Baqarah [2]: 153)

Dalam sebuah hadis disampaikan, “Rasulullah Saw. bila menghadapi suatu dilema (situasi yang sukar dan membingungkan) beliau shalat.” (HR Ahmad)

Rasulullah Saw. bersabda, “Saat terdekat bagi seorang hamba kepada Rabbnya adalah pada saat ia bersujud.” (HR Muslim)

Ketika menghadapi bermacam persoalan dalam kehidupan ini, tak jarang kita mengalami kesulitan atau bahkan seakan menemukan jalan buntu. Pada saat seperti inilah, jangan lagi kita berkepanjangan dalam kebingungan, apalagi mencari jawaban ke tempat-tempat yang tidak dibenarkan oleh Islam, bersegeralah menyingsingkan lengan baju untuk berwudhu dan mengerjakan shalat. Demikianlah yang telah dicontohkan oleh Rasulullah Saw. Kepada siapa lagi kita memohon pertolongan bila tidak kepada Allah Swt. Yang Menciptakan seluruh alam raya beserta isinya; Dia-lah Dzat Yang Berkuasa atas segala sesuatu. Sungguh, inilah saat terdekat antara seorang hamba dengan Allah Swt., maka memohonlah dengan kesungguhan hati saat bersujud kepada-Nya.

Al-Faqir ila Rahmatillah,
Akhmad Muhaimin Azzet

9 Komentar

Filed under Hikmah

Kewajiban Utama dan Pertama

Allah Swt. berfirman, “…Dan dirikanlah shalat, sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadah-ibadah yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS Al-‘Ankabût [29]: 45)

Rasulullah Saw. bersabda, “Pertama-tama amalan yang dihisab (dihitung) untuk seorang hamba pada hari kiamat (nanti) adalah shalat. Apabila shalatnya itu bagus maka baguslah amalan yang lain, dan apabila buruk maka buruk pulalah amalan yang lain.” (HR Thabrani)

Sungguh, shalat adalah kewajiban utama dan pertama di dalam Islam setelah seseorang bersyahadat. Apabila kewajiban utama dan pertama dikerjakan dengan sungguh-sungguh maka dijamin hidup seseorang akan menjadi baik. Shalat yang didirikan akan mencegah mushalli (pelaku shalat) dari segala perbuatan keji dan mungkar. Bila seseorang yang sudah shalat, namun masih melakukan perbuatan keji dan mungkar, berarti cara ia mengerjakan shalat (lahir maupun batin) masih perlu diperbaiki. Dengan demikian, shalat memang merupakan jaminan dalam penghitungan amal di Hari Perhitungan; apabila shalat seseorang baik maka semua amalnya dihitung sebagai kebaikan, demikian pula sebaliknya.

Al-Faqir ila Rahmatillah,

Akhmad Muhaimin Azzet

6 Komentar

Filed under Hikmah Utama

Beratkah Shalat Lima Waktu?

Dari Anas bin Malik r.a., ia berkata, “Bahwasanya Abu Dzar pernah bercerita bahwa Rasulullah Saw. bersabda, ‘Atap rumahku dibuka ketika aku di Makkah. Kemudian Jibril turun dan membelah dadaku, lalu mencucinya dengan air zamzam, kemudian dia datang membawa sebuah bejana dari emas yang penuh dengan hikmah dan keimanan, lalu menuangkannya ke dalam dadaku, kemudian menutupnya. Selanjutnya menggandeng tanganku dan membawaku naik ke langit dunia. Ketika aku sampai di langit dunia, Jibril berkata kepada penjaga langit, ‘Bukalah.’

“Dia (penjaga langit) bertanya, ‘Siapakah ini?’

“Dia (Jibril) menjawab, ‘Ini Jibril.’

“Dia (penjaga langit) bertanya, ‘Apakah ada orang lain yang bersamamu?’

“Dia (Jibril) menjawab, ‘Ya. Saya bersama Muhammad Saw.’

“Dia (penjaga langit) bertanya, ‘Apakah dia diutus kepada-Nya?’

“Dia (Jibril) menjawab, ‘Ya.’

“Ketika dia membukanya, kami naik melewati langit dunia. Tiba-tiba ada seorang laki-laki yang duduk dan di sebelah kanannya terdapat sekumpulan orang dan di sebelah kirinya juga terdapat sekumpulan orang. Jika melihat ke sebelah kanannya, dia tertawa, dan jika melihat ke arah kirinya, dia menangis. Dia lalu berkata, ‘Selamat datang wahai nabi yang saleh dan anak orang yang saleh.’ Baca lebih lanjut

4 Komentar

Filed under Hikmah Utama